Daftar isi
Ramadhan Tiba! Simak 7 Tips Sehat Selama Puasa
Ramadhan tiba, dan berpuasa dapat menjadi tantangan bagi kesehatan. Berikut adalah tujuh tips yang dapat membantu menjaga kesehatan selama berpuasa: 1) Makan sarapan sehat; 2) Minum cukup air; 3) Menghindari makanan berlemak dan manis; 4) Mengurangi aktivitas fisik yang berat; 5) Tidur yang cukup; 6) Mengonsumsi makanan yang mengandung nutrisi penting; 7) Berbuka dengan makanan yang sehat.
Hubungan puasa dan kesehatan
Puasa akan mengubah rutinitas sehari-hari, dari pola makan menjadi pola tidur. Hal ini membuat tubuh lemas dan mudah sakit, namun ada kaitannya antara puasa dengan masalah kesehatan lainnya, lho! Puasa memiliki manfaat kesehatan yang dapat mengurangi risiko penyakit berbahaya.
Puasa sebenarnya merupakan ritual ibadah yang wajib dilakukan oleh umat Islam, namun efek kesehatan puasa sangat baik untuk tubuh secara keseluruhan. Diet puasa intermiten diadaptasi dari puasa dan telah terbukti menjadi metode yang efektif untuk menurunkan berat badan.
Namun, manfaat kesehatan dari puasa melampaui penurunan berat badan. Manfaat puasa bagi kesehatan menurut Islam juga dibahas dalam hadits yang diriwayatkan oleh At-Tabrani dalam Mujam al-Awsat:
“Cepatlah dan kamu akan sehat.”
Lantas, apa saja manfaat puasa bagi kesehatan lainnya? Yuk, cari tahu apa saja manfaat puasa bagi kesehatan!
Manfaat kesehatan dari puasa termasuk meningkatkan kesehatan jantung dan menurunkan tekanan darah. Berdasarkan penelitian, puasa selama 8 minggu dapat menurunkan kolesterol jahat atau LDL dan trigliserida darah sebesar 25 persen hingga 32 persen.
Selain itu, manfaat puasa bagi kesehatan lainnya adalah dapat mengurangi risiko penyakit arteri koroner dan diabetes yang dapat memicu penyakit jantung.
Puasa dapat meningkatkan aktivitas otak. Ini adalah salah satu manfaat puasa bagi kesehatan, karena dapat mencegah gangguan pada sistem saraf dengan meningkatkan aktivitas otak.
Penelitian mengenai hal ini pada manusia masih terbatas, namun berdasarkan hasil yang ditunjukkan pada hewan, puasa dapat membantu meregenerasi sel saraf di otak dan meningkatkan fungsi kognitif di otak.
Selain itu, terdapat hasil penelitian yang menunjukkan bahwa puasa dapat menurunkan risiko seseorang terkena penyakit Alzheimer atau Parkinson.
Puasa adalah proses detoksifikasi alami tubuh, karena tubuh tidak menerima makanan apapun selama 12 jam. Mengapa tidak membuat tubuh mengalami detoksifikasi? Karena memberikan waktu bagi organ tubuh untuk beristirahat dan mendetoksifikasi tubuh.
Meningkatkan metabolisme
Dengan berpuasa, berat badan dan kadar lemak bisa turun hingga 9 persen, karena bisa menjadi pilihan sehat untuk menurunkan berat badan.
Berdasarkan hasil penelitian, puasa jangka pendek dapat membantu meningkatkan metabolisme dan kadar neurotransmitter norepinefrin yang berpengaruh pada penurunan berat badan.
Selain itu, saat berpuasa lebih dari seminggu, tubuh mengembangkan kebiasaan baru untuk mengontrol masuknya kalori ke dalam tubuh.
Puasa mengurangi asupan makanan dan mengontrol keinginan untuk ngemil, sehingga berkontribusi terhadap penurunan berat badan. Hal ini menjadikan puasa sebagai cara terbaik untuk menjaga berat badan ideal.
Hasil beberapa penelitian menunjukkan bahwa puasa jangka pendek dapat mempercepat metabolisme dengan meningkatkan kadar neurotransmitter norepinefrin yang berpengaruh pada penurunan berat badan. Hal ini membantu tubuh terhindar dari risiko obesitas dan penyakit lainnya.
Meningkatkan hormon pertumbuhan
Puasa secara alami meningkatkan hormon pertumbuhan manusia (HGH), hormon protein untuk meningkatkan pertumbuhan otot, penurunan berat badan, meningkatkan metabolisme, dan meningkatkan pertumbuhan tubuh.
Puasa dapat membantu meredakan peradangan yang disebabkan oleh penyakit ringan atau kronis, karena puasa mengurangi peradangan dan meningkatkan kesehatan tubuh.
Meningkatkan daya tahan
Meski Makan Lebih Sedikit, Puasa Bisa Tingkatkan Daya Tahan Tubuh! Dengan tidak makan, tubuh akan merasa lapar sehingga merangsang sel punca untuk memproduksi lebih banyak sel darah putih yang dapat melawan infeksi yang masuk ke dalam tubuh. Ini secara otomatis meningkatkan daya tahan tubuh manusia.
Selain menurunkan berat badan, puasa juga bisa menurunkan kadar lemak akibat proses ketosis. Ketika ini terjadi, tubuh yang tidak memiliki cukup glukosa untuk energi memecah lemak yang tersimpan untuk digunakan sebagai energi.
Untuk membantu proses ini, pastikan makanan yang dikonsumsi saat puasa memiliki nutrisi yang seimbang. Apa yang dimakan dalam bentuk junk food dan minuman manis dan bersoda justru memicu kenaikan berat badan.
Reorganisasi sistem bodywork
Puasa membantu tubuh mendetoksifikasi sistem fungsionalnya. Ini membantu tubuh untuk beristirahat dari kebiasaan makan yang tidak baik untuknya serta makan di waktu yang tidak pasti.
Mengurangi risiko diabetes
Saat berpuasa, otomatis asupan makanan dan minuman akan dibatasi, hal ini juga berlaku untuk makanan manis dan berlemak. Dengan mengurangi konsumsi makanan dan minuman manis, maka akan lebih mudah mengontrol kadar gula dalam tubuh dan mengurangi risiko diabetes.
Tips sehat selama bulan puasa
Meski puasa memiliki banyak manfaat bagi kesehatan, kesehatan juga harus dijaga selama berpuasa. Saat berpuasa ada beberapa tips agar tubuh tetap berpuasa agar kuat untuk menunaikan puasa secara tuntas. Anda dapat melakukan ini dengan menjaga apa yang Anda makan dan mengonsumsi suplemen. Yuk cari tahu apa saja yang bisa kamu lakukan untuk tips sehat selama bulan puasa di bawah ini!
Tidur dan istirahat yang cukup adalah tip puasa sehat yang penting. Tidur bisa jadi sulit dengan perubahan pola tidur, namun pastikan tidur yang cukup agar fungsi otak tetap terjaga dan aktivitas sehari-hari tidak terganggu.
Anda mungkin berpikir bahwa berolahraga saat puasa akan membuat Anda merasa sangat lelah dan lapar, namun olahraga tidak harus ekstrim atau lama. Olahraga selama 30 menit sudah cukup untuk menjaga tubuh tetap bugar dan bugar. Ini bisa dilakukan dengan jogging, bersepeda atau berjalan kaki.
Fokus pada makanan untuk puasa
Saat berpuasa, pastikan untuk mengonsumsi makanan yang kaya protein, vitamin, dan mineral agar Anda bisa mendapatkan kembali energi yang hilang. Cara tradisional untuk berbuka puasa adalah dengan makan 3 buah kurma, tetapi Anda juga bisa makan ayam, ikan atau daging sapi, sayuran, telur, buncis atau kacang almond.
Sebagian besar tubuh manusia terdiri dari cairan dan dilarang meminumnya saat puasa. Agar tetap fit selama berpuasa, pastikan untuk minum air putih sebanyak 8-12 gelas pada pagi dan sesudah puasa.
Pastikan untuk menghindari minuman berkafein, karena dapat meningkatkan keinginan untuk buang air kecil dan rasa haus karena efek diuretik kafein.
Pilih makanan bergizi
Memilih makanan bergizi merupakan tips sehat selama bulan puasa yang menjaga tubuh tetap sehat. Tingkatkan asupan protein agar otot tetap terbentuk dan tidak hilang akibat defisit kalori. Pastikan juga untuk mengurangi konsumsi minyak dan permen.
Sangat mudah kehilangan nutrisi penting saat berpuasa, jadi pastikan untuk melengkapi tubuh dengan nutrisi yang cukup dan suplemen booster untuk mencegah kekurangan vitamin.
Pastikan untuk tidak melewatkan makan Sahur
Rasanya malas sarapan karena mengurangi waktu tidur, padahal sahur adalah waktu yang penting agar tubuh mendapatkan energi yang dibutuhkan untuk beraktivitas hingga berbuka puasa.
Di pagi hari, fokuslah pada makan agar Anda mendapatkan nutrisi yang seimbang. Makan lebih banyak protein, sayuran, dan makanan kaya serat untuk membuat Anda kenyang lebih lama.
Temukan artikel menarik lainnya di Google News
#Ramadhan #Tiba #Simak #Tips #Sehat #Selama #Puasa majikan pulsa Ramadhan Tiba! Simak 7 Tips Sehat Selama Puasa