Majikanpulsa.com – Ridho Hafiedz, gitaris Slank, merilis single keduanya 5:33 pada tanggal 14 Februari. Single ini berkolaborasi dengan Aurelie Moremans, musisi dan aktris. Benny Mustafa, musisi jazz, memainkan drum. Album kedua ini menceritakan perjalanan selera musiknya dari masa kecil, remaja, hingga sekarang. Setiap bulan, Ridho berencana merilis satu single hingga perilisan album kedua. Single ketiga akan menampilkan Iwa K. Album kedua ini akan memiliki banyak genre musik.
[ad_1]

Mohammad Ridwan Hafiedz atau dikenal dengan nama panggungnya Ridho Hafiedz, gitaris Slank, merilis single keduanya 5:33 pada tanggal 14 Februari. Single ini merupakan bagian dari proyek album solo kedua Ridho, setelah album debutnya Warisan menampilkan almarhum Bing Leiwakabessy (97). Jika itu single pertama Bangga dengan Indonesia (dirilis Desember 2023) diundang oleh Mansen Munthe, di salah satu gitaris lulusan Institut Musisi mengundang Aurelie Moremans untuk berkolaborasi.
Dalam lagu 5:33 pendiri Institut Musik Indonesia (IMI) ini berduet dengan Aurelie. Lagu kedua ini, cerita Ridho, dibuat pada tahun 2023. Setelah lagu selesai dibawa ke Meda Kawu untuk dibuatkan liriknya. Setelah ada yang membayangkan bahwa itu adalah Aurelie, maka Ridho mengajak aktris dan penyanyi kelahiran 8 Agustus 1993 itu untuk berkolaborasi.
Lagu 5:33untuk permainan drum dimainkan oleh Benny Mustafa, musisi jazz kelahiran 22 September 1939 yang mulai bekerja sejak 2 Juli 2023. Mantan personel LFM (Last Few Minute) ini bangga bisa mengajak Benny Mustafa bermain di lagu tersebut. 5:33 di tahun 2023. Sebelum proses rekaman, cerita bapak empat anak ini, Benny datang ke rumahnya untuk rekaman.
Gulir untuk membaca
Gulir untuk membaca
Karena ada studio rekaman di lantai dua, Benny Mustafa kemudian mengaku harus menaiki tangga. “Wah Om nggak sanggup kalau harus naik ke lantai dua,” kata Ridho menirukan Benny Mustafa.
Akhirnya dengan kursi khusus, Benny Mustafa dibawa ke studio di lantai dua. “Alhamdulillah, akhirnya Om Benny bisa mengambil drum. Hebatnya Om Benny proses rekamannya satu mengambil, tanpa mengulang. Proses rekaman dilakukan empat hari sebelum Om Benny meninggal dunia,” kata Ridho.
Berbagi kasih, bagi Ridho, tidak perlu menunggu waktu, bisa dilakukan kapan saja. Karena kebetulan rilis tanggal 14 Februari yang banyak orang kenal dengan hari kasih sayang, valentine, dan jomblo 5:33 itu bisa menjadi hadiah yang merayakannya. “Valentine hanyalah momen untuk diingat. Aku pria yang beruntung, saya merasa dicintai. Saya ingin berbagi dengan penggemar musik Indonesia,” ujarnya.
Usai single kedua bersama Aurelie Moremans, Ridho akan merilis single ketiga dan single-single selanjutnya hingga perilisan album kedua. Usai lebaran, akan merilis single ketiga yang menampilkan Iwa K. Setelah single ketiga, setiap bulan Ridho berencana merilis satu single.

Melalui album kedua ini, Ridho hanya ingin menceritakan perjalanan selera musiknya sendiri dari masa kecil, remaja, hingga sekarang. Akan ada banyak genre musik yang akan ditampilkan melalui album kedua nanti. “Sejak kecil saya sering mendengarkan lagu-lagu lawas yang sering dimainkan orang tua saya, seperti Nat King Cole dan musisi-musisi seangkatannya. Di album kedua nanti akan ada dua lagu instrumental,” ujarnya.
Album pertama Warisan yang dirintis sejak 2013 dan baru dirilis pada 2023, tercipta tanpa pretensi tertentu. Yang kemudian dianugerahi kategori AMI Awards Karya Produksi Blues Terbaik, itu hanya bonus. Di album kedua, Ridho hanya ingin berkarya. Itu dia.
“).attr( type: ‘text/javascript’, src: ‘).prependTo(“head”); if ($(“.instagram-media”).length > 0) $(”
[ad_2]
#Ridho #Hafiedz #Bertemu #Aurelie #Moremans #Single #Baru #kesan Ridho Hafiedz Bertemu Aurelie Moremans di Single Baru 5:33 | kesan
Source: impresi.republika.co.id