[ad_1]
Majikanpulsa.com – Konglomerat yang berasal dari India, Gautam Adani saat ini bukan orang terkaya di Asia, setelah saham yang dimilikinya di beberapa perusahaan anjlok.
Mengutip Reuters, Kamis (2/2/2023) harga saham sejumlah perusahaan turun menjadi US$74 miliar atau setara Rp1.110 triliun (asumsi kurs Rp15 ribu per dolar AS).
Kekuatan Adani terletak pada banyaknya laporan Riset Hindenburg yang menunjukkan perusahaan-perusahaan penjual pendek yang curang.
Meski Adani telah membantah dan menyatakan bahwa tuduhan tersebut tidak berdasar, namun regulator Australia yang menanggapinya akan mengeluarkan laporan yang memberikan sentimen negatif.
Baca Juga:
Mengungkap Tabir Gelap Bisnis Slime di DKI Jakarta
Penurunan harga saham ini membuat posisi Adani turun ke urutan 10 orang menurut Forbes dengan kekayaan bersih yang ditaksir mencapai US$84,1 miliar atau Rp1.261,5 triliun. Tapi sebelum ada Hindenburg, Adani punya laporan yang menduduki peringkat ketiga dunia dan nomor satu di Asia.
Rinciannya, Adani kehilangan uangnya dari penurunan saham Adani Enterprises (ADEL.NS) sebesar 20 persen pada Rabu (1/2), dan total kerugian sebesar US$15 miliar sejak laporan tersebut.
Kemudian, harga saham Adani Power (ADAN.NS) juga turun 5 persen, dan Adani Total Gas (ADAG.NS) turun 10 persen. Kemudian, harga saham Adani Transmission (ADAI.NS) turun 6 persen dan Adani Ports and Special Economic Zone (APSE.NS) turun 15 persen.
Adani Total Gas, perusahaan patungan antara perusahaan energi Prancis Total (TTEF.PA) dan Adani Group akan menjadi korban terbesar dari laporan short seller dan kerugian sekitar US$27 miliar.
Data tersebut juga menunjukkan bahwa investor asing telah menjaring US$1,5 miliar dalam ekuitas India sejak laporan Hindenburg. Ini adalah arus terbesar yang tercatat selama empat hari berturut-turut sejak 30 September.
Baca Juga:
Peringkat Reputasi Merek Variety Show Februari Diumumkan, Kim Heechul Super Junior!
[ad_2]
Gautam Adani Gigit Jari dan Rugi Rp 1,110 Triliun dalam Sekejap
#Gautam #Adani #Gigit #Jari #dan #Rugi #Triliun #dalam #Sekejap
Source: www.suara.com